Template ini gratis jika anda ingin mendapatkannya unduh disini Download Now!

Resistensi elektrik

Harap tunggu0 detik...
Gulir ke bawah dan klik Buka Tautan untuk tujuan
Selamat! Tautan Dihasilkan


Resistensi elektrik, sering disebut hanya sebagai resistensi, adalah konsep dasar dalam ililu elektronika dan fisika yang menggambarkan seberapa besar suatu benda menentang aliran arus listrik. Diukur dalam satuan ohm (simbol: Ω), resistensi menggambarkan hubungan antara tegangan (volt) dan arus (ampere) seperti yang dijelaskan oleh Hukum Ohm.

Hukum Ohm

Hukum Ohm menyatakan bahwa arus yang mengalir melalui konduktor antara dua titik berbanding lurus dengan tegangan di antara dua titik tersebut dan berbanding terbalik dengan resistensi konduktor. Ini dapat dirumuskan sebagai:
=
dimana

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Resistensi

Resistensi sebuah konduktor dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

  • Bahan: Beberapa bahan memiliki resistivitas (properti intrinsik yang menunjukkan seberapa banyak bahan tersebut menentang aliran arus) yang lebih tinggi daripada yang lain. Misalnya, tembaga memiliki resistivitas yang rendah (konduktif), sedangkan karet memiliki resistivitas yang tinggi (isolator).
  • Panjang: Resistensi meningkat sebanding dengan panjang konduktor. Semakin panjang konduktor, semakin besar resistensinya.
  • Luas Penampang: Resistensi berbanding terbalik dengan luas penampang konduktor. Semakin besar luas penampangnya, semakin rendah resistensinya.
  • Suhu: Untuk sebagian besar bahan, resistensi meningkat dengan peningkatan suhu. Elektron lebih banyak berbenturan saat suhu bahan meningkat, yang membuatnya lebih sulit bagi arus untuk mengalir.

Aplikasi

Resistensi adalah konsep penting dalam mendesain dan memahami rangkaian elektrik dan elektronik. Komponen seperti resistor secara khusus digunakan untuk mengatur atau membatasi arus dalam rangkaian. Misalnya, resistor bisa digunakan untuk melindungi komponen sensitif dengan membatasi arus yang bisa mengalir ke komponen tersebut.

Pengukuran

Resistensi diukur dengan menggunakan ohmmeter, yang sering kali merupakan fungsi yang tersedia dalam multimeter. Dalam praktiknya, pengukuran ini penting untuk menentukan kondisi komponen (baik itu masih baik atau sudah rusak) dan untuk memastikan bahwa rangkaian dibuat dengan benar sesuai dengan desain.

Pemahaman tentang resistensi dan cara mengelolanya sangat penting dalam elektronika dan teknologi terkait, memungkinkan pengembangan perangkat yang efisien dan aman.

Posting Komentar

Cookie Consent
Kami menyajikan cookie di situs ini untuk menganalisis lalu lintas, mengingat preferensi Anda, dan mengoptimalkan pengalaman Anda.
Oops!
Sepertinya ada yang salah dengan koneksi internet Anda. Harap sambungkan ke internet dan mulai menjelajah lagi.
AdBlock Detected!
Kami telah mendeteksi bahwa Anda menggunakan plugin pemblokiran iklan di browser Anda.
Pendapatan yang kami peroleh dari iklan digunakan untuk mengelola situs web ini, kami meminta Anda untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih di plugin pemblokiran iklan Anda.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.