Apa itu narcissistic personality disorder?

Gangguan Kepribadian Narsistik (Narcissistic Personality Disorder, NPD) adalah sebuah kondisi mental yang ditandai oleh pola perilaku kronis yang melibatkan perasaan yang berlebihan tentang diri sendiri, kebutuhan yang konstan akan pengakuan dan pujian, serta kurangnya empati terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain. NPD adalah salah satu dari sepuluh gangguan kepribadian yang terdaftar dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition (DSM-5), yang merupakan panduan diagnostik yang digunakan oleh profesional kesehatan mental.

Berikut adalah ciri-ciri utama dari Gangguan Kepribadian Narsistik:

1. Grandiositas yang Kronis: Orang dengan NPD memiliki pandangan yang sangat tinggi tentang diri sendiri dan sering merasa bahwa mereka unik, penting, atau superior dibandingkan dengan orang lain. Mereka sering mengungkapkan keyakinan diri yang berlebihan.
2. Kebutuhan akan Pujian dan Pengakuan: Individu dengan NPD merasa sangat memerlukan pujian dan pengakuan dari orang lain untuk mempertahankan harga diri mereka yang rapuh. Mereka berusaha untuk mendapatkan perhatian yang berlebihan dan apresiasi.
3. Kurangnya Empati: Orang dengan NPD cenderung kesulitan memahami atau mengakui perasaan dan kebutuhan orang lain. Mereka dapat menunjukkan kurangnya empati dan sering fokus pada diri sendiri.
4. Sikap Terhadap Orang Lain: Mereka sering memperlakukan orang lain sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan mereka atau untuk mempertahankan gambaran diri yang positif. Mereka dapat menjadi manipulatif dan kurang memperhatikan perasaan orang lain.
5. Ketidakmampuan Menerima Kritik: Orang dengan NPD sering memiliki reaksi yang kuat terhadap kritik atau penolakan. Mereka cenderung merasa terhina atau marah ketika merasa dikritik.

Gangguan Kepribadian Narsistik dapat mengganggu hubungan interpersonal, pekerjaan, dan kesejahteraan individu yang terkena dampak. Terapi psikologis, seperti Terapi Perilaku Kognitif (Cognitive-Behavioral Therapy, CBT) atau Terapi Dialektis Perilaku (Dialectical Behavior Therapy, DBT), sering kali digunakan sebagai pengobatan untuk membantu individu dengan NPD mengatasi masalah-masalah ini.

Namun, individu dengan NPD dapat mengalami kesulitan untuk mencari bantuan atau merasa bahwa masalah mereka tidak memerlukan perbaikan. Seiring dengan itu, perawatan bisa menjadi suatu tantangan.

Seberapa umum narcissistic personality disorder?

Narcissistic personality disorder adalah suatu gangguan kejiwaan yang tergolong langka. Laki-laki lebih rentan untuk mengalami gangguan ini dibandingkan wanita. NPD adalah kondisi yang sering kali muncul pada masa remaja atau di usia muda.

Ciri kepribadian narcissist dapat muncul pada masa kanak-kanak atau remaja. Meski demikian, ini tidak berarti bahwa ciri kepribadian ini akan berlanjut menjadi sebuah gangguan kepribadian. Kosultasikan ke dokter untuk informasi lebih lanjut.

Tanda & gejala narcissistic personality disorder

Ciri dan gejala dari narcissist sangatlah beragam, tergantung dengan tingkat keparahan dari kondisi NPD yang dialami. Narcissist biasanya menunjukkan gejala seperti berikut. 

• Menilai diri sendiri terlalu tinggi dibandingkan orang lain secara berlebihan.
• Menganggap diri dianggap superior tanpa adanya pencapaian yang pantas.
• Melebih-lebihkan pencapaian dan bakat diri.
• Meyakini diri sendiri sebagai seseorang yang superior dan meyakini bahwa hanya orang-orang yang sama istimewanya yang akan memahami hal tersebut.
• Memiliki pikiran yang dipenuhi dengan fantasi mengenai sukses, kekuasaan, kepandaian, kecantikan atau ketampanan, atau mengenai pasangan yang sempurna.
• Memiliki kebutuhan untuk selalu dipuji atau dikagumi.
• Merasa istimewa.
• Mengganggap bahwa dirinya pantas diberi perlakuan spesial dan bahwa hal itu sebagai suatu hal yang wajar di mata orang lain.
• Memanfaatkan orang lain untuk mendapatkan apa yang diinginkan.
• Minim rasa peka terhadap perasaan atau kebutuhan orang lain. 
• Merasa cemburu terhadap orang lain dan merasa orang lain cemburu terhadap diri sendiri.
• Memiliki perilaku yang arogan.

Selain itu, masih terdapat juga beberapa ciri dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Apabila Anda memiliki keluhan yang sama, tolong konsultasikan kepada dokter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT