 |
Diketahui bahwa masalah atau bahaya keselamatan merupakan hal yang biasa terjadi pada pemasangan kabel tembaga dan serat, yang dihadapi oleh pemasang. Dan ketika datang ke topik ini, banyak orang berpikir bahwa pemasangan kabel tembaga membutuhkan lebih banyak perhatian dan kehati-hatian, karena mereka membawa listrik.
Sebagai perbandingan, serat optik lebih aman karena cahaya yang dibawanya. Namun sebenarnya, konsep ini salah tempat. Mengenai kabel serat optik, yang ujungnya ditutup dengan konektor yang sama atau berbeda (misalnya kabel serat ST ST dan kabel LC ke SC), kabel ini membawa data dalam bentuk cahaya yang dapat membawa bahaya pada mata.
Banyak orang tidak menyadari masalah yang ditimbulkan serat. Beberapa penginstal tidak terlalu memikirkan masalah serat optik, dan mereka tidak mengambil tindakan pencegahan keamanan yang tepat untuk menghindari banyak bahaya yang dapat disebabkan oleh serat optik. Bekerja dengan kabel serat optik membutuhkan banyak kehati-hatian, dan installer perlu melakukan dua hal untuk keselamatan: pembuangan fragmen serat dan pelindung mata.
Pembuangan Fragmen Serat
Ketika installer memotong, melepas, atau memotong serat, fragmen kecil dapat jatuh di mana ia akan – di atas meja di mana pekerjaan sedang dilakukan, di bagian bawah lantai yang ditinggikan, atau mungkin ke dalam secangkir kopi yang dekat. Memo mungkin bahkan disikat ke tempat sampah terdekat. Lalu apa yang terjadi jika seseorang meletakkan tangannya di atas potongan serat itu? Gelas transparan dan skrap mungkin kecil, jadi kecuali orang tersebut adalah orang yang melakukan penghentian, dia mungkin tidak tahu bahayanya ada di sana. Karena itu, pekerja tidak boleh makan atau minum di area kerja serat optik karena potongan serat dapat jatuh ke makanan atau minuman mereka.
Penting untuk diingat bahwa pecahan serat kecil dapat menembus kulit dan menjadi melekat, menyebabkan iritasi serius. Serat yang tertelan dapat menyebabkan kerusakan internal karena cukup ringan untuk melayang di udara.
Untuk menghindari potensi bahaya seperti itu, kit keselamatan ini dapat digunakan: kacamata pengaman (untuk menjaga mata dari sisa-sisa), keset hitam / alas kerja (permukaan hitam memudahkan untuk menemukan sisa serat), Pinset berlapis Teflon untuk menghilangkan serpihan (ujung penjepit biasa mematahkan sisa serat), dan sapuan bercabang dua (untuk membersihkan ujung serat dan mensterilkan pinset untuk menghilangkan serpihan). Salah satu komponen paling populer dari kit ini adalah tempat sampah serat-memo, yang menyediakan tempat tunggal untuk membuang potongan serat. Setelah penuh, tempat sampah kecil dapat dibakar.
Perlindungan mata
Setelah menyelesaikan pemasangan kabel, banyak pemasang yang tidak terbiasa dengan teknologi serat optik dapat melihat ujung serat untuk memverifikasi bahwa cahaya sedang dikirim, yang menyebabkan hilangnya ketajaman visual atau bintik-bintik buta karena sinar difokuskan pada retina. Yang lebih buruk lagi adalah bahwa cahaya yang digunakan dalam sistem komunikasi serat optik berada dalam jangkauan inframerah dan tidak terlihat oleh mata manusia.
Jadi ketika bekerja dengan serat optik, semua pekerja yang melakukan kegiatan splicing atau terminasi harus selalu memakai kacamata pengaman dengan pelindung samping. Setiap orang atau manajer lokasi lain yang memasuki area kerja harus mengenakan kacamata pengaman dengan pelindung samping juga. Kecuali jika installer benar-benar yakin tidak ada sumber cahaya di ujung yang lain, mereka tidak boleh melihat langsung ke ujung kabel. Meteran listrik dapat digunakan untuk memastikan seratnya gelap.
Pertimbangan Keselamatan Lainnya
Bahan kimia: Penyambungan dan penghentian serat optik menggunakan berbagai pembersih kimia dan perekat sebagai bagian dari proses. Prosedur penanganan normal untuk bahan-bahan ini harus diperhatikan. Bahkan alkohol isopropil sederhana, digunakan sebagai pembersih, mudah terbakar dan harus ditangani dengan hati-hati. Produsen akan menyediakan "lembar data keselamatan bahan" (MSDS) berdasarkan permintaan atau mereka dapat ditemukan di Internet.
Bahaya penyambungan: Splicer fusi menggunakan busur listrik untuk membuat splices, jadi harus berhati-hati untuk memastikan tidak ada gas yang mudah terbakar ada di ruang di mana splicing fusi dilakukan.
Dilarang Merokok: Merokok juga tidak diperbolehkan di sekitar pekerjaan serat optik. Abu dari rokok berkontribusi pada masalah kotoran dengan serat, di samping kemungkinan adanya zat yang mudah terbakar (dan, tentu saja, risiko kesehatan.)
Tips Keamanan
Saat bekerja dengan serat optik, pekerja membutuhkan area kerja yang berventilasi baik dan cukup terang. Pekerja harus menghindari merokok saat bekerja dengan serat optik.
Juga, semua makanan dan minuman harus dijauhkan dari area kerja. Pekerja bisa memakai celemek sekali pakai untuk menjaga partikel serat dari pakaian mereka. Sebelum meninggalkan area kerja, seorang karyawan harus selalu memeriksa pakaian mereka untuk potongan-potongan serat liar, dan jika ada yang ditemukan, mereka dapat menghapusnya dengan selotip dua sisi.
Seorang pekerja harus mencuci tangan dengan seksama sebelum menyentuh mata mereka, dan pemakai lensa kontak harus mencuci tangan mereka sebelum menyentuh lensa mereka. Pekerja juga harus membaca semua materi pengajaran sebelum menangani bahan kimia.
Wadah sekali pakai yang dapat ditutup rapat harus digunakan untuk sisa serat. Ketika selesai dengan pekerjaan serat optik, semua potongan serat harus dibuang dengan benar bersama dengan bahan kimia dan wadah bekas. Area kerja harus dibersihkan secara menyeluruh ketika pekerjaan selesai.
Kesimpulan
Memahami bahaya potensial dan mengetahui tip keselamatan serat optik sederhana dapat menjaga lingkungan kerja tetap bersih dan aman bagi pekerja, sehingga dapat menghindari bahaya. Sebagai produsen kabel serat patch yang luar biasa, FOCC memasok berbagai jenis kabel serat optik untuk pemasangan kabel Anda, dengan uji dan kualitas yang terjamin. Anda dapat mencoba di sini.
Sumber : id.opticalpatchcable.com
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT