Nama maraton sendiri merupakan nama daerah yang berasal dari salah satu negara di Benua Eropa, yaitu Yunani. Pada 490 sebelum masehi, terdapat pertempuran Maraton di teluk maraton Yunani.
Setelah pertempuran selesai, ada legenda bernama Pheidippides, sang pembawa pesan yang berlari tanpa henti dari Maraton menuju Athena. Dia mengabarkan kemenangan perang Yunani atas bangsa Persia.
Sang legenda Pheidippides, pelari yang membawa pesan tersebut, kemudian wafat karena kelelahan berlari tanpa henti dari Maraton menuju Athena, Yunani. Lalu, masyarakat Yunani mengenang jasa prajurit itu.
Setelah sekian abad, barulah Olimpiade mengadakan perlombaan lari jarak jauh dengan jarak 24 mil atau 40 km di ajang Olimpiade modern pertama. Ajang itu diadakan di Maraton menuju Athena pada 1896.
Pada Olimpiade tersebut, pelari asal Amerika Serikat yang berpartisipasi, membawa oleh-oleh lomba Maraton ke negara asalnya. Mulai 1897, mereka selalu menyelenggarakan lomba lari Boston Maraton setiap tahunya. Tak heran, Boston Maraton menjadi lomba paling bergengsi.
Lari maraton dapat ditempuh sebagai lomba di jalan raya (onroad) maupun luar jalan raya (offroad). Saat ini, maraton banyak diadakan dalam kejuaraan, salah satunya di Olimpiade.
Tetapi tidak hanya itu, olahraga ini juga memiliki divisi khusus, yakni lomba lari maraton bagi penyandang disabilitas. Olahraga ini menggunakan kursi roda.
Dengan sederet penjelasan di atas, menarik mengupas lebih dalam soal lari maraton. Menilik lebih jauh soal pengertian atau sejarah lari maraton.
Lari maraton merupakan olahraga yang mengandalkan kekuatan serta fisik. Olahraga ini termasuk salah satu yang digemari masyarakat dunia, termasuk Indonesia, karena memang mudah untuk melakukannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT