STOPBULLYING !

Estimated read time: 4 min
Harap tunggu0 detik...
Gulir ke bawah dan klik Buka Tautan untuk tujuan
Selamat! Tautan Dihasilkan


Dapat memahami tentang bullying, bahaya perilaku bullying serta berani melawan tindakan bullying

PENGERTIAN bullying adalah kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.


Jenis Bullying

Tindakan perundungan sekarang sudah sering terjadi di lingkungan sekolah, dan harus segera diatasi. Bullying, selain membuat suasana belajar menjadi tidak nyaman, dampaknya yang lebih besar bisa membuat siswa yang bersangkutan melakukan tindakan berbahaya akibat rasa malu dan depresi.

Supaya bisa meminimalisir terjadinya perundungan, ketahui jenis-jenis bullying yang sering terjadi, termasuk di sekolah berikut ini:


1. Bullying Verbal

Physical bullying atau perundungan secara verbal bisa dikatakan yang paling sering terjadi. Bahkan seringkali bullying verbal tidak disadari oleh pelakunya sendiri, karena menganggapnya hanya sebagai candaan saja. Bullying verbal ini dapat menyebabkan korbannya menjadi insecure. Contoh dari bullying verbal misalnya, mengolok-olok teman ketika nilainya tidak bagus, menyebut teman dengan julukan yang tidak baik dan sebagainya. 

Subscribe Youtube


2. Bullying Fisik

Selanjutnya ada jenis bullying fisik, yang sangat berpotensi membuat korbannya menjadi trauma. Bullying fisik lebih mudah dikenali daripada yang verbal, karena bisa dilihat kasat mata, baik tindakannya maupun akibatnya. Contoh dari tindakan perundungan fisik, misalnya melempari teman dengan alat tulis, menghadang teman saat akan lewat, bahkan tindakan yang lebih parah adalah memukul, menonjok dan sejenisnya.


3. Bullying Sosial

Berikutnya ada perundungan secara sosial yang dampaknya tidak kalah menakutkan. Bullying sosial ini biasanya akan menyebabkan korbannya menjadi tidak mau bergaul dengan orang lain. Sayangnya, tindakan perundungan sosial ini justru kerap ditampilkan dalam drama-drama televisi yang disukai anak remaja. Perundungan sosial adalah tindakan bullying yang dilakukan sekelompok orang kepada orang lain.


4. Bullying Dunia Maya

Tindakan perundungan tidak hanya terjadi di dunia nyata saja, tetapi juga pada media sosial. Perundungan seperti ini dinamakan cyber bullying, yang kerap dialami oleh para selebritis oleh hatersnya. Meskipun mungkin korban tidak mengenal pelaku, namun dampak dari cyberbullying ini sama buruknya.


Komentar yang tidak menyenangkan, menyindir atau mengintimidasi merupakan contoh dari tindakan perundungan siber. Perundungan jenis ini tidak hanya terjadi pada orang-orang terkenal saja, tetapi juga pada orang biasa, termasuk siswa sekolah. Apalagi saat ini hampir semua pelajar pasti menggunakan media sosial. Artinya, semakin besar juga peluang untuk melakukan perundungan melalui media sosial.


5. Bullying Seksual

Yang tidak kalah mengerikan dan sering terjadi belakangan ini adalah perundungan secara seksual. Contoh yang paling sering terjadi yaitu pelecehan seksual atau sexual harassment. Dampak paling buruk yang bisa terjadi adalah korban berpotensi menjadi pelaku di masa depan. 

Contoh dari tindakan pelecehan seksual misalnya menyentuh bagian-bagian terlarang seseorang. Bentuk pelecehan seksual yang cukup memprihatinkan yaitu pemerkosaan.

Ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan oleh guru untuk mencegah terjadinya bullying tersebut. Solusi yang dimaksud antara lain memberikan edukasi tentang bahaya bullying, membuat sanksi yang tegas bagi pelaku, memberikan teladan yang baik dan lain-lain.

Dengan adanya tindakan antisipasi dari guru dan orang tua, diharapkan berbagai jenis bullying dapat dicegah, terutama di sekolah. Lingkungan sekolah yang kondusif juga berperan untuk mencegah adanya bullying, dimana siswa dan guru saling mendukung sebagai sebuah keluarga besar.


Cyber bullying (menfitnah, menyebarkan rumor, mempermalukan melalui teknologi atau media social.

 6 Tips mendidik anak :

  1. Membicarakan segala hal sejak dini tentang medsos     
  2. Ajukan pertanyaan sebelum memberikan ijin
  3. Beritahu bahwa privasi itu penting
  4. Beri pemahaman soal etiket yang baik di medsos
  5. Batasi waktu penggunaannya
  6. Mengajari anak tentang keamanan bermedsos

Beri contoh yang baik dalam bermedsos

  • Bijak memanfaatkan media sosial
  • Menjunjung etika dalam berkomunikasi
  • Selektif dalam menyebarkan informasi
  • Tidak menyebarkan rahasia pribadi ke ranah publik
  • Bijak dalam mengatur waktu online
  • Memilih konten media sosial yang bermanfaat dan positif


Dampak Media Sosial

POSITIF

  1. Tempat promosi
  2. Memperbanyak teman
  3. Media komunikasi
  4. Mencari informasi
  5. Tempat berbagi

NEGATIF

  1. Munculnya tindak kejahatan
  2. Kecanduan
  3. Banyak hoax yang beredar
  4. Resiko penyalahgunaan informasi pribadi
  5. Memicu cyber bulliying

SEBAB BULLIYING

TRADISI TURUN TEMURUN, BALAS DENDAM, INGIN MENUNJUKKAN KEKUASAAN, KECEWA, MENDAPATKAN KEPUASAN, 

Melawan Bullying

  • Percaya diri
  • Bersikap tenang
  • Tidak terpancing emosi
  • Menolong korban dan melaporkan
  • Melakukan perlawanan dengan teriak/lari
  • Mencatat tempat, orang yang terlibat dan laporkan


ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Posting Komentar

Kanal Media Sosial
Ikuti Kegiatan di Kanal Youtube Ngopireng
Oops!
Sepertinya ada yang salah dengan koneksi internet Anda. Harap sambungkan ke internet dan mulai menjelajah lagi.
AdBlock Detected!
Kami telah mendeteksi bahwa Anda menggunakan plugin pemblokiran iklan di browser Anda.
Pendapatan yang kami peroleh dari iklan digunakan untuk mengelola situs web ini, kami meminta Anda untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih di plugin pemblokiran iklan Anda.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.