Dalam melakukan pengamatan terhadap siswa di sekolah kami terdapat perubahan yang cukup signifikan dalam hal mengenal kearifan lokal.
Contoh nyatanya, saat peserta didik mendengar salah satu musik pengiring tarian mereka langsung mengetahui bahwa itu adalah musik pengiring tarian A.
Tidak hanya itu, beberapa siswa bahkan mulai mempelajari tarian yang tidak
mereka lakukan selama projek P5 tersebut.
Kembalinya kesadaran generasi muda akan keberadaaan budayanya, menjadi hal yang penting untuk keberlangsungan negara Indonesia kedepannya.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema kearifan lokal nyatanya mampu mengembalikan kesadaran tersebut.
Harapannya, jika hal ini
dilakukan dalam setiap jenjang Pendidikan, kebudayaan Indonesia akan tetap
menjadi sebuah keistimewaan yang dapat terus diwariskan secara turun temurun
dari generasi ke generasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT