Idul Fitri Muslim adalah momen yang paling dinanti setelah puasa. Setiap tahun, orang Indonesia memiliki berbagai kebiasaan atau tradisi unik untuk merayakannya. Apa tradisi Idul Fitri di Indonesia?
Orang -orang Indonesia sering menggunakan masse Idul Fitri untuk melakukan berbagai tradisi yang masih dipertahankan. Menangkap dari berbagai sumber, ini adalah tradisi atau kebiasaan unik dari Idul Fitri Indonesia, yang biasanya dapat ditemukan:
Lebaran Ketupat
Tidak afdhol merayakan hari raya besar tanpa makanan khas, begitu pula di momen Idul Fitri. Di Indonesia sendiri, kehadiran ketupat tidak bisa dipisahkan dalam merayakan hari raya besar Islam tersebut. Hampir setiap rumah akan menyiapkan dan menyajikan kuliner ini beserta berbagai pilihan lauk pendamping yang khas seperti rendang, opor dan lain sebagainya.
Takbir Keliling
Salah satu tradisi yang bisa ditemui di berbagai daerah di malam hari sebelum lebaran adalah acara takbir keliling. Acara ini identik dengan keramaian dan kumandang takbir mengelilingi desa atau kampung. Bisa saja berkeliling menggunakan kendaraan bermotor ataupun berjalan kaki. Tidak hanya mengumandangkan takbir, tetapi juga tabuhan bedug juga menghiasi takbir keliling.
Salam Tempel
Hari Raya Idul Fitri identik dengan kegiatan saling bermaaf-maafan, namun ada tradisi yang masih dipertahankan yaitu ‘salam tempel’. Mengutip NU Online, salam tempel adalah pemberian tunjangan hari raya (THR) berupa uang oleh orang dewasa untuk anak-anak.
Lebih lanjut, menurut paparan Didi Purnomo, Dosen Ilmu Sosiologi dan Antropologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang (UNNES), tradisi pemberian salam tempel kepada anak-anak punya tiga makna penting yang bisa didapatkan yaitu 1. belajar mengelolan keuangan seperti menabung untuk masa depan; 2. wujud penghargaan kepada anak-anak yang telah berhasil menjalankan ibadah di bulan Ramadhan, dan; 3. Contoh kepada anak untuk berbagi kepada sesama.
Parsel Lebaran
Parsel lebaran menjadi salah satu tradisi yang sangat populer di Indonesia. Ini berkaitan dengan kebiasaan orang-orang untuk membagikan bingkisan kepada kerabat ataupun teman yang merayakan Idul Fitri. Isi dari parsel umumnya bervariasi, bisa berbentuk makanan dan minuman ringan, sembako, alat makan dan lain- lain tergantung kreasi pembuatnya.
Belanja Baju Baru
Hal yang dinantikan banyak orang menjelang lebaran Idul Fitri adalah belanja baju baru. Kita bisa menemukan banyak sekali promo diskon pakaian yang cukup menggiurkan untuk tidak dilewatkan.
Sebenarnya ini ada hubungannya dengan sebuah hadits shahih tentang keutamaan memakai pakaian yang terbaik di hari raya. Berikut adalah penggalan haditsnya:
“Diriwayatkan dari Al-Hasan bin Ali RA, ia berkata, “Rasulullah SAW memerintahkan kami pada dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) agar memakai pakaian terbaik” (HR Al-Baihaqi dan Al-Hakim).
Mengutip RisalahIslam, hadits di atas menurut pakar fiqih Maliki Syekh Ahmad bin Ghunaim An-Nafawi adalah hukum pakai baju baru saat lebaran itu dianjurkan.
“Yang dimaksud dengan ‘baju baik’ (yang disunahkan) dalam Hari Raya adalah baju baru, meskipun berwarna hitam.” (Lihat Ahmad bin Ghunaim An-Nafawi, Al-Fawakihud Dawani).
Mudik
Lebaran Idul Fitri menjadi masa yang tepat untuk menjalin silahturahmi, yang ditandai dengan agenda mudik menuju ke kampung halamannya masing-masing. Mudik mungkin menjadi tradisi muslim di Indonesia yang paling unik dibandingkan tradisi lebaran di negara lain. Umumnya arus mudik sudah mulai terlihat sebelum lebaran hingga beberapa hari setelah lebaran.
Itulah beberapa jenis tradisi lebaran Idul Fitri di Indonesia yang bisa kalian ketahui. Tentunya masih banyak berbagai tradisi yang mungkin menjadi ciri khas setiap daerah, apa tradisi lebaran di tempat kalian. Selamat menikmati libur lebaran!
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT